Senin, 09 Mei 2011

Taklukkan Chelsea, Manchester United Di Ambang Juara

Manchester United selangkah lagi memastikan diri sebagai juara Liga Primer Inggris musim ini.

Oleh Happy Susanto

 



Manchester United di ambang juara Liga Primer Inggris musim ini usai menekuk tamunya Chelsea 2-1 di Old Trafford, Minggu (8/5). Berkat kemenangan ini, The Red Devils unggul enam poin dari sang rival dan hanya membutuhkan satu poin di pertandingan berikutnya untuk memastikan gelar.

Publik tuan rumah langsung bergemuruh menyambut kemenangan ini, layaknya sebuah tim yang sudah juara. Pasukan Sir Alex Ferguson cukup bisa bersantai di dua pertandingan sisa karena dengan hasil satu kekalahan dan satu imbang saja, mereka sudah pasti juara.

Peluang The Blues memang belum tertutup. Sambil berharap United kalah di dua pertandingan berikutnya, sementara mereka mampu meraih kemenangan dengan selisih gol yang banyak. Tapi, hal itu pastinya sangat sulit dilakukan karena United tak mau gegabah.

Manajer Chelsea Carlo Ancelotti menggunakan formasi 4-3-3 dengan memasang Solomon Kalou-Didier Drogba-Florent Malouda di depan. Formasi ini memang kini lebih disukai pelatih asal Italia itu, dengan membangkucadangkan Fernando Torres.

Sementara itu, tuan rumah turun dengan kekuatan penuhnya, termasuk duet bek tengah Rio Ferdinand-Nemanja Vidic, Ryan Giggs, dan duet penyerang Javier Hernandez-Wayne Rooney.

United langsung unggul saat pertandingan babak pertama belum memasuki menit pertama. Gelandang asal Korea Selatan Park Ji-Sung memberikan umpang brilian kepada Hernandez yang mampu keluar dari jebakan off-side. Tanpa bisa dihalau dengan David Luiz, striker asal Meksiko itu bergerak masuk dan berhadap-hadapan dengan kiper Petr Cech, bola pun meluncur deras masuk ke dalam gawang tanpa bisa dihalau sang kiper.

Unggul, United masih terus melancarkan serangan. Pada menit ketujuh, Rooney melepaskan sebuah tendangan ke arah gawang yang masih bisa ditips oleh kiper Cech.

Tiga menit berselang, United kembali melakukan tekanan kepada tim tamu. Berawal dari umpan Giggs, Ji-Sung kemudian melepaskan umpan kepada Hernandez di depan. Namun, sayang peluang tersebut gagal digapai dengan sontekan kaki pemain berjuluk Chicharito itu.

Pasukan Biru tak mau kalah. Mereka pun mulai menciptakan peluang, tepatnya, pada menit ke-11. Kalou melepaskan umpan kepada Drogba di kotak penalti United. Beruntung, masih ada Ferdinand yang dengan sigap memblok bola. Tujuh menit berselang, giliran Kalou sendiri yang melepaskan tendangan ke arah gawang dari dalam kotak penalti. Namun, kiper Edwin van der Sar mampu mentips bola sehingga gawangnya masih perawan.

Pada menit ke-22, Ji-Sung melepaskan sebuah tendangan keras dari sisi kanan kotak penalti Chelsea, namun bola masih bisa ditips oleh kiper Cech. Beberapa detik usai kejadian ini, United sukses menggandakan keunggulan melalui sundulan kepala Vidic yang mampu memanfaatkan umpan Giggs di sisi kiri pertahanan Chelsea.

Tertinggal dua gol, Chelsea tampak menggebu-gebu untuk menciptakan gol balasan. Dua menit setelah gol kedua United itu, Chelsea memiliki peluang emas. Sayang, sundulan kepala Kalou dari jarak dekat dan dalam posisi bebas masih bisa diselamatkan secara gemilang oleh kiper van der sar.

Sejumlah peluang kemudian sempat didapat Chelsea. Berawal dari tendangan Ivanovic yang masih bisa ditips van der Sar, kemudian tendangan bebas Drogba yang masih bisa ditips juga oleh kiper asal Belanda itu, dan tendangan bebas Drogba yang mebelar di kanan gawang United.

United menutup babak pertama dengan keunggulan dua gol. Penampilan seluruh pemain tim tuan rumah layak mendapat acungan jempol karena masing-masing bermain sempurna, mulai dari bertahan dan menyerang secara total.

Di awal babak kedua, United masih menerapkan pola permainan menyerang. Rooney dalam posisi yang cukup bagus untuk melakukan pergerakan menusuk pertahanan Chelsea, namun masih ada Ivanovic yang sukses menyelamatkan ancaman sang striker.

Chelsea memiliki peluang bagus pada menit ke-64. Tendangan keras dari jarak jauh bek yang baru masuk di babak kedua, Alex, masih bisa dimentahkan oleh kiper van der Sar. Dua menit berselang, giliran Drogba yang mengancam. Namun, tendangan sang striker masih menyamping di kiri gawang van der Sar.

Gol yang ditunggu-tunggu Chelsea akhirnya datang pada menit ke-68. Frank Lampard berhasil menceploskan bola dengan kaki kirinya usai memanfaatkan umpan matang Ramires yang lebih dahulu diterukans dengan sundulan kepala Ivanovic.

Semenit berselang, Rooney nyaris saja mencetak gol dalam pertandingan ini. Menerima umpang Hernandez, Rooney gagal memanfaatkan peluang tersebut karena masih ada Alex yang melakukan sapuan dengan kaki kanannya.

Pada menit ke-82, Rooney kembali memiliki peluang bagus. Dalam posisi bebas, ia melakukan tendangan keras ke arah gawang, namun lagi-lagi masih ada Alex yang melakukan sapuan dengan refleks kakinya. empat menit berselang, Hernandez juga gagal menambah gol dalam pertandingan ini karena sundulan kepala dari jarak dekat masih melambung di atas mistar gawang.

Hingga pertandingan babak kedua berakhir, Chelsea gagal menyamakan kedudukan, dan United berhak memenangkan pertandingan.


www.goal.com

0 komentar:

Posting Komentar